Artikel Joker123 Terbaru 2020 Uncategorized UGM Bersama Universitas Pattimura Bahas Pengendalian Virus Nyamuk Demam Berdarah

UGM Bersama Universitas Pattimura Bahas Pengendalian Virus Nyamuk Demam Berdarah

UGM Bersama Universitas Pattimura Bahas Pengendalian Virus Nyamuk Demam Berdarah

Pentingnya sinergi bidang kesehatan di dalam berkontribusi mengatasi persoalan kesehatan nasional diwujudkan di dalam bermacam program kerja serupa antar universitas. Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FK-KMK UGM) berkolaborasi bersama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura di dalam rangkaian “Festival Pascasarjana FK-KMK UGM” dikutip dari artikel smkn5-tng.com

Acara yang disiarkan langsung dari Aula Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura, Ambon setelah itu dihadiri langsung oleh akademisi dari dua universitas. “Tujuan utama kita berkunjung lakukan roadshow ini adalah untuk memperkenalkan bidang belajar di UGM. Kita sadar bahwa persebaran tenaga kesehatan saat ini tidak merata, dan sangat dibutuhkan. Kami berharap, acara ini sanggup menambah pengetahuan dan menambah alternatif bagi para dosen, baik dari S1 ke S2, maupun S2 ke belajar S3,” ucap dr. Ahmad Hamim Sadewa, Ph.D, Wakil Dekan Bidang Akademik & Kemahasiswaan FK-KMK UGM.

Pertemuan dua kampus ini jadi wadah diskusi di dalam mengupas bermacam isu kesehatan. “Besar harapan kita terhadap FK-KMK UGM untuk tidak hanya berdiskusi di sini, tetapi juga sanggup berkolaborasi lebih lanjut, terlebih di dalam Tridarma perguruan tinggi,” ungkap Dekan Fakultas Kedokteran Unpatti, Dr. dr. Bertha Jean Que, Sp.S., M.Kes. Menurutnya, salah satu faktor ketidakmerataan tenaga medis, terlebih dokter adalah karena enggannya lulusan sarjana kedokteran untuk mengambil alih belajar profesi tak sebatas dokter spesialis. Hal ini juga mendapat pertolongan bersama dengan terdapatnya kebijakan usia maksimal pendidikan S2 adalah 35 tahun.

Penghargaan Inovatif Leader dari Universitas Mohammad Natsir Bukittinggi Diterima Wako Erman Safar

Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, SH, terima penghargaan inovatif Leader bidang Usaha Mikro, Kecil dam Menengah (UMKM) dan Pariwisata berasal dari Universitas Mohammad Natsir Bukittinggi. Penghargaan itu, diberikan dalam rangkaian Tabligh Akbar bersama dengan bersama dengan Ustadz Koh Dennis Lim, di Balairung Rumah Dinas Wako, Sabtu 01 Juli 2023. Wakil Rektor 2 Universitas Moh. Natsir, Reni Khaidir, M. Kep, menjelaskan, keberhasilan Wako Bukittinggi dalam menggerakkan program kerakyatan patut diacungi jempol. Berbagai upaya dikerjakan untuk menambah ekonomi rakyat, bidang UMKM dan juga pariwisata, ucapnya.

“Kami udah lakukan penilaian dan mempelajari bagaimana Wali Kota Bukittinggi sepanjang kepemerintahannya bergerak di bidang UMKM dan pariwisata. Keberpihakannya terhadap UMKM dan bidang pariwisata, sesungguhnya patut diakui dan dihargai. Program yang dilaksanakan, terbukti menambah kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya. Untuk itu, Universitas Mohammad Natsir, memberikan penghargaan dan anugerah terhadap Wali Kota Bukittinggi Erman Safar, sebagai inovatif leader dalam bidang UMKM dan pariwisata, lanjutnya. Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, mengapresiasi penilaian dan penghargaan berasal dari Universitas Mohammad Natsir, terhadap program pemberdayaan masyarakat, yang dikerjakan Pemko Bukittinggi.

“Terima kasih terhadap Universitas Mohammad Natsir. Apa yang kita lakukan murni untuk selamatkan ekonomi masyarakat. Kami berharap, kedepan, terbangun sinergisitas bersama dengan bersama dengan bermacam perguruan tinggi di Bukittinggi, salah satunya UMN, dalam bermacam bidang, terlebih bidang pendidikan,” ungkap Wako. Lebih lanjut, dalam aktivitas Tabligh Akbar ini, menghadirkan Ustadz Koh Dennis Lim. Dalam tausiyahnya, Ustadz Koh Dennis Lim, menyampaikan, generasi muda mesti merawat diri bersama dengan bersama dengan menambah iman dan taqwa. Ilmu yang digali mesti dibarengi bersama dengan bersama dengan memperdalam pengetahuan agama. “Ilmu itu ibarat mahkota. Ilmu itu ibarat harta, enteng dibawa tetapi tidak sanggup dicuri. Makin tinggi ilmu, iman bakal makin kuat. Orang paling mulia di mata Allah adalah orang yang paling bertaqwa kepada Allah,” ujarnya.

Related Post